Baru-baru ini, telah dikabarkan perusahaan teknik asal Swiss atau ABB akan meluncurkan pengisi daya mobil listrik tercepat di dunia. AAB merupakan perusahaan yang bergerak di dalam bidang teknologi otomasi, robotik, daya, dan peralatan listrik berat. Perusahaan ini akan meluncurkan pengisi daya modular Terra 360 baru dan terus maju dengan rencana untuk mengapungkan bisnis pengisian kendaraan listrik (EV), yang dapat bernilai sekitar 3 miliar dolar AS. Terra 360 ABB, yang dapat mengirimkan muatan dengan jangkauan 100 km hanya dalam waktu kurang dari tiga menit, akan tersedia di Eropa pada akhir tahun ini. Wilayah Amerika Serikat, Amerika Latin, dan Asia Pasifik akan menyusul pada tahun 2022.

Sejauh ini salah satu masalah terbesar untuk mobil listrik merupakan dari segi waktu pengisian dayanya. Sebab, hal ini sangat berbeda dengan mobil konvensional yang hanya membutuhkan waktu beberapa menit untuk mengisi bensin atau solar. Tidak dengan mobil listrik, membutuhkan waktu sekitar 4-5 jam untuk mengecasnya sampai baterai mobil terisi full. Atau, ada juga yang hanya 20-30 menit saja, akan tetapi dapat merogoh kocek yang lebih mahal berkisar Rp1.400-1.600 per kWh. Nah, dengan adanya inovasi dari ABB ini yaitu Terra 360 sangat memudahkan Anda yang memiliki mobil listrik namun tidak memiliki waktu banyak.

Perusahaan asal Swiss ini menyatakan bahwa pengisi daya modular Terra 360 yang baru dapat mengisi hingga empat kendaraan sekaligus. Dalam hal ini, pengemudi tidak perlu menunggu jika orang lain sudah mengisi daya di depan mereka di stasiun isi ulang, mereka hanya cukup menarik steker lain.

Menurut Badan Energi Internasional (International Energy Agency /IEA), secara global jumlah kendaraan listrik yang terdaftar meningkat 41% selama 2020 menjadi 3 juta mobil, meskipun ada penurunan terkait pandemi dalam jumlah total mobil baru yang terjual tahun lalu, “Tren pertumbuhan telah dipercepat pada tahun 2021, dengan penjualan mobil listrik naik 140% dalam tiga bulan pertama tahun ini,” kata sumber di IEA.

Baca Juga, Lucid Air Ikut Produksi Mobil Listrik, Tesla Merasa Terkalahkan?

Share.
Leave A Reply

Exit mobile version