Terjadi sebuah kecelakaan tunggal di daerah Senayan, Jakarta Pusat pada Kamis, 16 Desember 2021. Mobil Mercedez Benz CLA 200 berwarna putih tersebut mengalami kecelakaan sekitar pukul 23.45 WIB. Kecelakaan itu menyebabkan pengemudi wanita meninggal dunia.
Kasie Laka Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Eko Setyo BW mengatakan kecelakaan ini berawal ketika mobil ingin berbalik arah setelah melaju dari Plaza Senayan menuju ke perempatan Hotel Mulia. However, diduga pengemudi langsung menancapkan gas di saat stir mobil masih dalam keadaan belok atau belum lurus.
“Dia berbalik arah di situ, (tetapi) dia malah menambah gasnya di saat posisi setir masih belum lurus,” ujar Kasie Laka Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Eko Setyo BW saat dihubungi, Jumat, 17 Desember 2021.
Kasie Laka Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Eko Setio mengatakan, pengemudi berinisial NZZ (21) tewas akibat kecelakaan tersebut.
“Korban inisial NZZ, usia 21 year, wanita, seorang mahasiswi,” kata Kasie Laka Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Eko Setyo BW.
Nyawa korban tidak terselamatkan setelah sempat di bawa ke rumah sakit setelah kecelakaan terjadi. Kecelakaan diduga akibat sang pengemudi yang lalai dalam mengendarai kendaraannya.
“Penyebabnya lalai, kurang konsentrasi dalam mengemudikan kendaraan dengan benar hingga terjadi kecelakaan,” tambah Eko.
Dari foto-foto yang sudah di ambil setelah kecelakaan, praktisi keselamatan berkendara yang juga Senior Instructor Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), Sony Susmana, menyebutkan bahwa terjadi ketidakwajaran pada kecepatan kendaraan. Sony menduga pengemudi salah menginjak pedal, ingin menginjak pedal rem namun yang terjadi pengemudi menginjak pedal gas.
Peristiwa kecelakaan akibat salah injak pedal sering kali terjadi. Pengemudi berniat menginjak pedal rem justru malah menekan pedal gas sampai full. Hal ini membuat kecelakaan tidak bisa di hindari.
Sony memberikan saran, setiap pengemudi sebaiknya membiasakan mengatur kecepatan kendaraan menyesuaikan kemampuan pada saat memutar setir. “Putar balik harus dilakukan dengan kecepatan serendah mungkin untuk memastikan kendaraan terkontrol karena ban berbelok. Setir dari lurus diputar 2-2,5 putaran dan dikembalikan ke posisi lurus setelahnya,” saran Sony.
Agar tidak salah dalam menginjak pedal gas, posisikan kaki dengan tepat di setiap pedal. Posisi tumit yang benar adalah di depan pedal rem dan saat ngegas jari-jari kaaki agak serong ke arah pedal gas.
Read Also, Tips Menghindari Kecelkaan Mobil