Memilih helm yang nyaman untuk sepeda motor ternyata tidak mudah. Banyak sekali pilihan dan modelnya. Disamping itu, harga dari setiap helm pun bervariasi. Ada banyak faktor yang perlu dipertimbangkan, terkadang kita terlalu mengutamakan gaya daripada fitur keselamatan saat membeli helm sepeda motor.
Helm adalah perlengkapan pertama yang harus dibeli ketika kita akan mengendarai sepeda motor untuk pertama kalinya. Selain berguna untuk melindungi kepala, helm juga akan memberikan kenyamanan. Menghindari kita dari sinar matahari, polusi, hujan, dan puing-puing jalanan.
Menurut survei (2003) di Amerika oleh National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA), pengendara sepeda motor menghadapi kemungkinan 32 persen lebih besar untuk meninggal dalam kecelakaan dibandingkan pengendara mobil. Memakai helm dapat mengurangi jumlah kematian, inilah sebab mengapa pemilihan helm itu penting.
Nah, helm full face adalah rekomendasi terbaik. Semakin tertutup, semakin baik perlindungannya.
Para pembeli helm sepeda motor mementingkan tiga hal, yaitu keamanan, kesesuaian, dan warna.
Keamanan
Previously, kita harus mengetahui apakah helm yang akan kita beli memenuhi standar dan persyaratan keselamatam atau tidak. Di Indonesia standar keselamatan helm ditulis dengan SNI (Standar Nasional Indonesia). Nah, ini adalah salah satu cara untuk memastikan helm sepeda motor kita aman.
Kesesuaian
Penting untuk menemukan helm yang paling sesuai dengan kepala kita, helm yang aman pun akan berbahaya jika terlalu longgar hingga lepas saat terjadi tabrakan. Helm yang tidak pas akan banyak bergerak sehingga akan menimbulkan kepala kita menjadi lelah bahkan dapat menimbulkan ketegangan pada leher.
Warna
Pertimbangan selanjutnya adalah pemilihan warna helm. Jika memilih warna helm yang berwarna akan membuat kita diperhatikan oleh pengendara lain di jalan. Tetapi, jika kita memilih warna hitam matte dengan perlengkapan lain yang memiliki warna yang sama akan terlihat menarik, namun kita tidak banyak dilihat oleh pengendara lain. Banyak terjadi kecelakaan pada pengendara yang keluar dari sisi jalan karena tidak melihat pengendara lain.
Lalu, kita dapat mengganti helm jika usia pakainya sudah di atas 3-5 tahun. Akan tetapi semua tergantung pada gaya berkendara dan seberapa sering kita menggunakan helm. Cangkang dan lapisan busa bagian dalam dapat menurun seiring berjalannya waktu.
Jika kita pernah mengalami kecelakaan dan membentur helm, jangan ragu untuk segera menggantinya.
