Otomotif Jepang Mitsubishi Motors Corporation (MMC) baru-baru ini mengumumkan bahwa Indonesia akan menjadi pasar terbesar menurut negara pada kuartal pertama tahun anggaran 2021 berkat insentif fiskal pemerintah terkait pandemi Covid-19. Berikut informasi yang dikutip oleh Otodiva.com dari jakartaglobe.com.
Mitsubishi menjual 26.397 unit di Indonesia selama periode kuartal pertama perusahaan dari April hingga Juni 2021, mewakili 11,5 persen pangsa penjualan globalnya, menurut anak perusahaan lokal. Penjualan di Indonesia didominasi oleh X-pander tujuh tempat duduk yang menyumbang 49 persen, diikuti oleh SUV Pajero Sport (20 persen) dan pikap kecil L-300 (23 persen). X-pander menikmati pembebasan pajak barang mewah pemerintah Indonesia yang dikeluarkan selama pandemi untuk membantu industri otomotif negara itu tetap bertahan di tengah permintaan global yang lesu, menurut hasil keuangan kuartal pertama MMC yang dilihat oleh The Jakarta Globe.
Alhasil, Indonesia menyumbang 54 persen dari penjualan X-pander global pada periode tersebut. Pencapaian positif ini mendorong MMKSI untuk terus memberikan produk dan layanan terbaik kepada konsumen dalam seluruh proses kepemilikan kendaraan, ujar Naoya Nakamura, Presiden Direktur MMKSI dalam keterangannya.
Kementerian Keuangan membebaskan pajak penjualan barang mewah selama tiga bulan mulai 1 Maret, dalam upaya untuk meningkatkan penjualan mobil dan membantu negara itu menambah 0,9 hingga 1 poin persentase ke tingkat pertumbuhan ekonomi tahun ini.
Indonesia juga merupakan pasar terbesar untuk Pajero Sport, menyumbang 38 persen dari volume penjualan global model dan 50 persen di pangsa pasar SUV Indonesia karena “perubahan model yang berhasil”, menurut laporan tersebut.
Pabrik Mitsubishi di Indonesia mulai memproduksi X-pander dan Pajero Sport pada 2017. Laporan keuangan mengatakan volume penjualan global Mitsubishi mencapai 230.000 unit pada kuartal pertama, meningkat 91 persen dalam volume penjualan dibandingkan periode yang sama untuk tahun fiskal 2020.
Penjualan bersih melonjak 202 persen menjadi 431,9 miliar yen tahun-ke-tahun, menurut hasil keuangan. Di ASEAN, Indonesia kini telah melampaui Thailand di mana Mitsubishi menjual sekitar 11.000 mobil pada periode April-Juni.
Volume penjualan mobil di Indonesia tumbuh pada semester pertama tahun ini, sebesar 387.873 unit atau 33,5% lebih tinggi dibandingkan periode yang sama tahun lalu, menurut data Gabungan Produsen Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo).
Toyota tetap menjadi pemimpin pasar yang dominan di negara terbesar di Asia Tenggara dengan volume penjualan 120,717 atau 31,1 persen dari pangsa pasar. Sister company Daihatsu berada di posisi kedua dengan 17,3 persen, diikuti oleh Honda (12,7 persen), Mitsubishi (12,3 persen) dan Suzuki (10,6%).