Motor memang menjadi salah satu andalan kita untuk bekerja maupun berpergian. Motor juga merupakan salah satu transportasi alternatif untuk menghindari macet di jalanan. Namun, mengendarai motor tidak hanya sekedar mengendarai, tapi juga dibutuhkan perawatan atau service agar mesin motor kita tetap maksimal digunakan.
Banyak orang yang mempunyai kendaraan motor, tapi tidak mengerti apa saja penyakit jika motor terlalu lama atau sering digunakan. Berikut 5 problem yang sering dialami motor matic.
- CVT Berdecit
Salah satu problem motor matic adalah timbulnya suara berdecit di bagian Continous Variable Transmission (CVT). Transmisi CVT motor matic memiliki banyak komponen dan saling terkait. Fungsinya sebagai penggerak yang menghubungkan mesin dan roda belakang menggunakan sabuk (belt). Tiap komponen CVT motor matic memiliki umur pakai akibat jarak tempuh. Jika sudah aus, perlu penggantian komponen.
2. Tarikan Gas Terasa Berat
Motor matic hampir 80 persen bergantung denga tarikan gas. Jika motor terlalu sering digunakan, terkadang tarikannya tidak seenak awal. Hal ini bisa jadi karena filter udara yang menjadi penyaring udara masuk ke dalam ruang bakar dalam kondisi kotor, karena tercampur partikel debu dan lainnya.
3. Mesin Menjadi Cepat Panas
- Penyebab panas atau overheat pada motor ini karena sirkulasi oli di dalam mesin tersumbat. Overheat terjadi karena ring piston menjadi kering sehingga motor mendadak mati. Suhu panas muncul dari sistem pembakaran atau dari gesekan-gesekan yang terjadi antara piston dan liner boring. Panas tidak mampu diredam pelumas sehingga suhu cepat naik, akibatnya piston memuai dan macet pada liner boring.
4. Sistem Pengereman Motor
Sistem pengereman motor matik cenderung lebih cepat panas dan kampasnya mudah habis. Alasannya, mesin tidak memiliki fitur engine brake, sehingga pengendara hanya bisa memperlambat laju kendaraan dengan rem.