OTODIVA — Bukan rahasia lagi jika perempuan kalau punya kendaraan, entah motor atau mobil, tidak pernah memperhatikan printilan yang penting. Seperti servis rutin tiap bulan, ganti oli, dan lain sebagainya.
Padahal, sebelum memiliki kendaraan, setiap pemilik harus bisa mempelajari dasar dari perawatan dan perbaikan kendaraan, untuk mengantisipasi jika terjadi sesuatu di jalan, dan jauh dari bengkel.
Nah, berikut ini beberapa hal penting yang harusnya menjadi perhatian para perempuan pemilik kendaraan yang ada di jalanan. Jangan sampai diam saja dan hanya menunggu orang lain datang menolong.
Harus Ingat Kapan Waktunya Servis Rutin
Kendaraan akan awet jika pemiliknya tidak pernah melupakan servis rutin. Diketahui, Servis berkala secara rutin memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengguna mobil serta memastikan klaim garansi tidak gugur jika suatu saat terjadi kerusakan karena catatan kondisi mobil dan rekaman perbaikan tercatat dengan baik.
Baca juga: Kacamata Pintar untuk Pemotor Buatan BMW
Servis berkala sudah pasti akan menjaga kondisi kendaraan, baik motor atau mobil, dari kerusakan fatal. Akibatnya, kendaraan akan lebih awet digunakan, dan bertahan lebih lama.
Kenalan dengan Mekanik dekat rumah, Wajib untuk perempuan kalau punya kendaraan
Jika kita bisa mengenal mekanik kendaraan terdekat, kita bisa memilih bengkel yang menawarkan harga yang sesuai dengan kualitas dan kebutuhan perbaikan. Mereka juga bisa mengetahui apakah suku cadang yang diganti sesuai dengan yang dibutuhkan atau tidak. Hal ini bisa menghindari penipuan atau pemborosan biaya perawatan kendaraan. Selain itu, kita bisa segera membawa kendaraan ke bengkel jika ada masalah atau gejala kerusakan. Mereka juga bisa melakukan pemeriksaan rutin dan pemeliharaan kendaraan sesuai dengan anjuran pabrikan. Hal ini bisa mencegah kerusakan lebih parah yang bisa berdampak pada keselamatan berkendara.
Jangan Tunggu Tangki Bensin Kering
Perempuan pemilik kendaraan terkadang lebih memilih untuk menunggu sampai jarum indikator bensin sudah sampai titik terendah. Bahkan tidak sedikit perempuan yang mengalami mogok hanya karena bensin kendaraan kering. Padahal, jika tangki bensinnya sering kehabisan sampai kering, maka bagian dalam tangki akan mudah berkarat karena oksidasi dari udara yang masuk. Karat ini bisa merusak tangki dan menyumbat saluran bahan bakar. Pompa bahan bakar pun bisa rusak karena tidak terendam dengan sempurna dan mengakibatkan pompa akan bekerja lebih keras. Pompa bahan bakar yang panas dan kering bisa mengalami kerusakan atau keausan.
Oleh karena itu, pakar otomotif menyarankan untuk segera mengisi bahan bakar ketika jarum indikator menunjukkan sisa volume bensin telah menunjukkan angka 25 persen.
Servis Oli, Jangan Lupa!
Oli merupakan elemen yang harus rutin diganti. Oli yang baru dan segar dapat membantu meningkatkan performa mesin kendaraan dengan melumasi berbagai komponen bergerak untuk mengurangi friksi, panas, dan konsumsi bahan bakar. Sebaliknya, oli yang kotor atau terlalu lama tidak diganti dapat merusak mesin kendaraan dengan menyebabkan endapan, kotoran, karat, atau keausan pada komponen mesin. Hal ini bisa mengganggu proses pembakaran dan menimbulkan biaya perbaikan yang mahal
Peka Kalau Ada Lampu Indikator yang Menyala
Nah, ini juga cukup penting. Pasalnya, lampu indikator bisa menandakan gejala awal kerusakan yang parah. Segera temui abang bengkel terdekat yang paham dengan kondisi kendaraan kita. Jika tidak segera ditangani, khawatir kerusakan akan bertambah dan terakumulasi sehingga saat dibawa jalan, kerusakan yang terakumulasi akan muncul tanpa terduga.
Pelajari Cara Ganti dan Cek Tekanan Ban
Perempuan pemilik kendaraan juga wajib mempelajari cara mengganti ban dan bisa mengecek tekanan ban sendiri. Ban yang memiliki tekanan yang terlalu rendah atau terlalu tinggi dapat menyebabkan keausan yang tidak merata, pecah, atau meletus. Hal ini dapat mengurangi usia pakai ban dan menimbulkan biaya perbaikan atau penggantian. Ban yang memiliki tekanan optimal dapat meningkatkan kenyamanan dan keselamatan berkendara dengan menjaga daya cengkram, stabilitas, dan respon pengereman. Hal ini dapat menghindari slip, tergelincir, atau kehilangan kendali saat berkendara.
Cek artikel traveldiva lainnya di Google News