Produsen kendaraan asal Tiongkok, BYD, resmi memulai kegiatan produksi di pabrik barunya yang berlokasi di Camaçari, Brasil, pada Selasa (1/7). Ini menjadi pabrik kendaraan listrik pertama BYD yang beroperasi di luar negeri, menandai langkah besar perusahaan dalam memperluas jangkauan globalnya.
Fasilitas tersebut memiliki total 26 gudang dan jalur pengujian, dengan kapasitas produksi tahunan mencapai 150.000 unit. Pabrik ini sebelumnya dimiliki oleh Ford dan diakuisisi oleh BYD pada Maret 2024 dengan nilai pembelian sekitar 55 juta dolar AS atau setara Rp892 miliar.
Pada tahap awal produksi, pabrik ini akan merakit tiga model unggulan BYD, yaitu Dolphin Mini, Song Pro, dan King (juga dikenal sebagai BYD Qin Plus DM-i). Model-model ini dipilih karena dianggap paling sesuai dengan kebutuhan pasar lokal dan regional.
BYD berkomitmen untuk menginvestasikan dana sebesar 1 miliar dolar AS atau sekitar Rp16 triliun guna mengembangkan fasilitas ini lebih lanjut. Investasi ini juga mencakup pengembangan infrastruktur dan penguatan rantai pasokan di Brasil.
Perusahaan memperkirakan pabrik ini dapat menciptakan hingga 10.000 lapangan kerja, baik langsung maupun tidak langsung. Saat ini, jumlah tenaga kerja yang sudah bergabung mencapai 1.000 orang, dan BYD telah membuka 3.000 lowongan baru untuk mendukung ekspansi operasionalnya.
Di pabrik ini, BYD akan memproduksi kendaraan listrik berbasis baterai (BEV) dan plug-in hybrid (PHEV). Proses produksi akan fokus pada perakitan akhir, termasuk integrasi komponen utama seperti bodi kendaraan, motor listrik, dan baterai yang dikirim dari China.
Namun, BYD juga menargetkan peningkatan penggunaan komponen lokal dalam proses produksi. Kegiatan seperti pengecapan, pengelasan, pengecatan, serta pemasangan perangkat pendukung akan dilakukan dengan sumber daya lokal untuk mendukung pertumbuhan industri otomotif Brasil.
Salah satu mitra lokal BYD adalah Continental, yang akan menyuplai ban buatan Brasil untuk kendaraan-kendaraan yang dirakit di sana. Kerja sama ini menjadi bagian dari upaya BYD dalam mendorong lokalisasi produksi dan memperkuat kolaborasi industri otomotif di wilayah tersebut.