Rem cakram atau disc brake adalah salah satu sistem pengereman mobil yang konsep kerjanya memanfaatkan komponen tambahan berupa disc rotor atau piringan yang akan dijepitkan oleh dua buah Kanvas rem, agar bisa memperlambat putaran ban.
Rem cakram mobil memiliki radiasi panas yang lebih baik dan saat cakram terkena dengan air, maka proses keringnya terbilang cepat. Desain rem cakram juga sangatlah bagus. Setidaknya ada beberapa komponen rem cakram dan cara kerjanya yang perlu diketahui.
Kaliper Rem
Kaliper rem atau caliper adalah salah satu komponen yang penting dalam rem cakram pada mobil. Karena kaliper akan melakukan gerakan yang mekanis guna menjepit kampas rem di bagian piringan cakram. Kaliper juga sering disebut sebagai penopang kampas rem beserta piston brake.
Kaliper rem akan bekerja dengan menggunakan tekanan hidrolik yang dihasilkan dari ubahan tekanan minyak rem yang masuk melalui selang atau kabel rem. Setidaknya ada 2 tipe kaliper rem yang perlu diketahui yaitu kaliper jenis floating dan fixed.
Kampas Rem
Kampas rem, pad rem, atau brake pads adalah salah satu komponen dalam rem cakram yang berfungsi untuk melakukan penekanan pada bagian piringan cakram, sehingga mampu memberikan daya gesek untuk menghentikan putaran dari rem cakram.
Pastikan anda memilih kampas rem yang dibuat oleh perusahaan ternama, sehingga anda bisa mendapatkan kampas rem yang berkualitas dengan bahan bagus. Bahan pembuatan kampas rem berasal dari keramik, asbes, siter dan semi metal.
Pemilihan bahan kampas rem bisa menjadi bahan pertimbangan anda dalam membeli kampas rem. Pada dasarnya, kerja dari kampas rem sangatlah berat, karena harus melakukan gaya gesek yang besar dan kampas rem harus bisa menghentikan putaran piringan cakram secara optimal.
Piringan Cakram
Piringan cakram atau disc brake adalah komponen rem cakram yang akan langsung terhubung dengan poros as roda yang akan berputar dengan mengikuti putaran dari roda. Komponen rem cakram ini menjadi bagian inti dari rem cakram mobil.
Piringan cakram akan berfungsi sebagai media yang akan dijepit atau ditekan oleh kampas rem, sehingga munculah proses pengereman pada mobil. Bahan yang biasanya dipakai dalam piringan cakram yaitu besi cor.
Fungsi Rem Cakram
Pada dasarnya, fungsi dari rem cakram pada mobil adalah mengendalikan laju kendaraan supaya bisa berjalan dan berhenti sesuai dengan keinginan dari pengendara. Rem cakram akan membuat pengemudi lebih aman dalam mengendalikan mobil.
Jaman dulu kebanyakan mobil memang menggunakan sistem pengereman dengan rem tromol atau rem drum, namun sekarang banyak mobil yang sudah dilengkapi dengan rem cakram. Rem cakram sudah banyak dipakai di berbagai jenis mobil, baik itu di bagian depan atau belakang mobil.
Produsen mobil memang sengaja melakukan pergantian sistem pengereman ke rem cakram, karena lebih aman dan bisa membuat mobil tetap stabil, meski dipakai dalam kecepatan tinggi. Proses berhenti mobil memang lebih optimal saat menggunakan rem cakram dibandingkan dengan rem tromol atau drum.
Untuk menghentikan mobil, tentu tidak memerlukan jarak yang jauh sebagai ancang-ancang dan dengan menggunakan rem cakram, maka semua kaki-kaki mobil bisa berhenti dengan cepat. Dengan kata lain, rem cakram mampu memperpendek jarak pengereman. Dengan rem cakram, maka keamanan para pengendara akan lebih aman di dalam mobil.
Baca juga : TIPS SUKSES MEMBANGUN BISNIS RENTAL MOBIL